AirAsia
Bagasi Kabin Gratis 7 kg
Online Check-in Tersedia
Check-in tersedia mulai dari 180 menit
Terakhir diupdate 24 November 2023 16:34 (UTC +0)
Profil Perusahaan
AirAsia Malaysia (atau AirAsia Berhad) adalah maskapai penerbangan terbesar di Malaysia, dan memimpin pasaran untuk maskapai tarif rendah (low-cost carrier) tak hanya di Malaysia tapi juga di ASEAN. Maskapai ini terbagi ke 165 tujuan di 25 negara, baik penerbangan lokal di Malaysia maupun ke bandara internasional negara-negara lain seperti Indonesia, Thailand, dan India. Di tahun 2010, AirAsia Malaysia dan perusahan afiliasi seperti AirAsia Thailand dan AirAsia Indonesia menetapkan posisi mereka sebagai pemimpin di pasar maskapai low fare dengan menerbangkan penumpang ke 100 juta dan melewati batas keuntungan RM1 milyar. Maskapai ini bekerja dengan harga unit terendah sebesar US$0.023 per available seat kilometer dan faktor muat penumpang (breakeven load factor) sebesar 52%. Kode IATA maskapai ini adalah AK, dengan kode ICAO AXM. Meski beroperasi di berbagai bandara di Kota Kinabalu, Penang, Johor Baru, dan Kuching, hub utamanya berlokasi di Bandara Internasional Kuala Lumpur – KLIA 2. Armadanya berjumlah 89 pesawat, yang terdiri dari 68 Airbus A320-200 dan 21 Airbus A320neo. Didirikan di 2001, AirAsia Berhad (AirAsia Malaysia) terdaftar pada Bursa Efek Utama di Bursa Malaysia Securities Berhad pada November 2004. AirAsia Group Berhad (AAGB) menempati status terdaftar pada AirAsia Berhad sejak tanggal 16 April 2018 setelah menyelesaikan re-organisasi internal.Sejarah
Sejak berdirinya maskapai ini di 1993, AirAsia dimiliki oleh perusahaan milik Malaysia, DRB-HICOM. Namun, perusahaan ini akhirnya dibeli oleh mantan Eksekutif Time Warner, Tony Fernandes di 2001 dengan harga yang ikonik: 1 Euro. Sejak saat itu, maskapai ini berbalik arah dan mendapatkan keuntungan di tahun 2002. Di tahun 2003, AirAsia Malaysia memulai operasi di Bandara Senai, Johor Baru, dekat Singapura. Maskapai ini juga memulai rute penerbangan internasional ke Thailand. Penerbangan ke Makau dimulai di Juni 2004, sedangkan penerbagan tujuan Manila dan Xiamen di Daratan Cina dimulai di tahun 2005. Lebih banyak lagi rute internasional seperti Vietnam dan Kamboja ikut dibuka. AirAsia juga melakukan ekspansi ke berbagai negara seperti Thailand dengan membuka Thai AirAsia, dan Indonesia AirAsia di Indonesia pada tahun 2004. Pada tahun 2011, AirAsia membuka dua hub, Chiang Mai untuk AirAsia Thailand dan Medan untuk AirAsia Indonesia. Singapura berfungsi sebagai hub visual di mana AirAsia termasuk top 10 maskapai dengan pergerakan penumpang terbesar. AirAsia Philippines dimulai di tahun 2012, sementara 2012 AirAsia India mulai beroperasi di 2013. Yang terakhir diluncurkan adalah AirAsia Japan di 2014. AirAsia juga meluncurkan maskapai yang melayani penerbangan jarak jauh, AirAsia X di Malaysia, Thailand, dan Indonesia.Kru Kabin
Armada
Type | Quantity |
---|---|
Airbus A320-200 | 66 |
Airbus A320neo | 29 |
Airbus A321neo | 2 |
Airbus A300-300 | 1 |
Live Chat
Airasia menyediakan fitur Live Chat di situs resminya, cukup dengan mengisi alamat email Anda dan masalah yang dialami melalui e-Form di di sini.Jangan ketinggalan!
Jelajahi dunia dan menginap di mana saja dengan mudah
Tiket Pesawat ke BostonTiket Pesawat ke Los AngelesTiket Pesawat ke TampaTiket Pesawat ke BangkokTiket Pesawat ke New YorkTiket Pesawat ke Fort LauderdaleTiket Pesawat ke OrlandoTiket Pesawat ke PhoenixTiket Pesawat ke CincinnatiTiket Pesawat ke NashvilleTiket Pesawat ke AustinTiket Pesawat ke Las Vegas